Kewajiban Ibadah Haji
Menunaikan Ibadah Haji hukumnya wajib bagi setiap muslim yang mampu. Namun, bagi mereka yang telah merasa mampu, seringkali merasakan kegalauan disaat harus menghadapi kenyataan untuk rela masuk dalam daftar antrian keberangkatan haji. Ya, daftar antrian keberangkatan haji memang sangat lama. Informasi terakhir dari sebuah media menyebutkan bahwa calon jamaah haji dari provinsi Sulawesi Selatan bahkan harus rela menanti selama 29 tahun lamanya. (sumber: http://menara62.com/2017/03/22/ini-daftar-tunggu-ibadah-haji-dari-berbagai-propinsi-di-indonesia/)
Memang tiada yang bisa memperkirakan. Saat ini kita merasa dicukupi oleh Allah SWT untuk menunaikan ibadah haji. Jasmani yang kuat juga finansial mendukung. Siapa yang menjamin dalam jangka waktu 29 tahun lagi keadaan akan tetap seperti itu? Ketidakpastian inilah yang membuat gusar hati calon haji. Terbayang-bayang dosa karena menyia-nyiakan kemampuan yang ada pada dirinya. Terbayang-bayang usia yang semakin menua. Juga terbayang fisik yang kian tua kian lemah serta sakit-sakitan. Adakah solusi untuk bisa naik haji tanpa antri? Mungkin kiranya itulah yang selalu dipikirkan.
Tentang Haji Non Kuota
Naik Haji Tanpa Antri bukanlah suatu hal yang mustahil. Pelaksanaannya tentu diluar kuasa Pemerintah RI. Sehingga program haji ini dikenal dengan istilah haji diluar kuota nasional (Haji Non Kuota). Program Haji Non Kuota yang ditawarkan oleh para biro travel di negara kita cukup beragam. Hal ini bisa dibedakan dari visa yang mereka pakai. Ada Haji Non Kuota Visa Ziarah, Haji Non Kuota Visa Umal dan Haji Non Kuota Visa Umroh. Bahkan lebih ekstrim lagi, ada biro travel haji yang menawarkan program haji tanpa antri dengan menggunakan kuota haji negara lain.
Dalam pelaksanaanya, program-program haji non kuota tersebut dahulu memang tiada masalah (dalam arti lain lancar saja/tanpa kendala). Namun, semakin tambah tahun, Pemerintah Kerajaan Arab Saudi semakin memperkuat pengawasan terhadap para jamaah haji non kuota ini. Pemerintah RI juga semakin gencar melakukan pencegahan keberangkatan bagi calon haji yang kedapatan naik haji menggunakan visa-visa non kuota tersebut. Resiko terburuk yang akan didapat haji non kuota ini adalah pemulangan ke negara asal alias deportasi.
Akan tetapi, bukannya program Haji Non Kuota saat ini sudah sama sekali tiada atau resmi dilarang keberadaannya. Ada satu program Haji Non Kuota yang Pemerintah RI tidak punya kuasa untuk melarang keberadaannya di Indonesia. Ya, program haji non kuota tersebut adalah Program Haji Furoda.
Haji Furoda
Program Haji Furoda sengaja dijelaskan terpisah dari beberapa program haji non kuota diatas karena sifatnya jauh berbeda. Jika Anda menginginkan naik haji tanpa antri secara aman tanpa mengalami resiko merugikan seperti pada program-program haji non kuota yang sebelumnya disebutkan, harusnya Anda tidak berpaling dari penjelasan ini.
Haji Furoda merupakan satu-satunya program Haji Non Kuota yang resmi dan terdaftar sebagai jamaah haji yang menggunakan kuota haji Pemerintah Kerajaan Arab Saudi. Eksistensi Haji Furoda telah lama ada. Hanya saja tidak banyak biro travel yang memiliki sertifikat untuk melaksanakannya sehingga gaungnya kalah nyaring daripada program-program haji non kuota bermasalah tersebut.
Sesuai namanya, Haji Furoda menggunakan visa khusus yang disebut dengan Visa Furoda. Visa Furoda sengaja diciptakan oleh Pemerintah Kerajaan Arab Saudi untuk para tamu kerajaan dan juga seluruh calon haji yang ingin berhaji menggunakan kuota haji Pemerintah Kerajaan Arab Saudi. Oleh karena itu, Visa Furoda juga dikenal dengan sebutan Visa Undangan Kerajaan.
Cara mendapatkan Visa Furoda
Mendapatkan Visa Furoda sangat mudah. Anda tinggal mendatangi biro travel haji bersertifikat khusus untuk mendaftar program Haji Furoda. Proses pendaftarannyapun sederhana karena pelaksanaan sepenuhnya berada dalam pengawasan Pemerintah Kerajaan Arab Saudi, selaku panitia penyelenggara sekaligus tuan rumah Ibadah Haji.
Keuntungan Menjadi Jamaah Haji Furoda
Dari penjelasan diatas kita bisa menarik kesimpulan bahwa program Haji Furoda pada hakikatnya sangat berbeda dengan program-program haji non kuota yang bermasalah itu. Haji Furoda masih menggunakan kuota meskipun kuota yang dipakai adalah kuota Pemerintah Kerajaan Arab Saudi bukan kuota nasional. Oleh karena itu, para jamaah haji furoda statusnya benar-benar terdaftar dan bisa menunaikan Ibadah Haji dengan aman dan nyaman seperti para jamaah haji lain. Bahkan bisa lebih nyaman lagi. Ya, ada banyak keuntungan yang akan didapat oleh jamaah Haji Furoda, antara lain:
1. Jaminan Aman dan Terdaftar secara resmi sebagai jamaah haji kuota Pemerintah Kerajaan Arab Saudi
2. Jaminan fasilitas istimewa sebagai tamu undangan (setara Haji Plus)
3. Proses pendaftaran sangat mudah
4. Tak perlu antri
5. Pengawasan maksimal oleh Pemerintah Kerajaan Arab Saudi.
5. Pengorganisasian sangat mudah karena kelompok tidak terlalu besar sehingga kebutuhan masing-masing jamaah mudah dipenuhi
Jumlah Kuota Haji Furoda
Jumlah Kuota Haji Furoda yang bisa diberikan oleh Pemerintah Kerajaan Arab Saudi terhadap suatu negara memang tidak tentu. Ketetapan ini merupakan hak prerogeratif Pemerintah Kerajaan Arab Saudi. Bahkan Pemerintah RI sendiri tidak tahu berapa jumlahnya. Seperti apa persyaratan untuk mendapatkan visa furoda itu juga masih menjadi misteri. Oleh karena itu, tidak semua calon haji yang mengajukan permohonan Visa Furoda bisa langsung diterima oleh Pemerintah Kerajaan Arab Saudi. Namun, begitu diterima, proses pendaftaran selanjutnya benar-benar sangat mudah.
Program Haji Furoda sepenuhnya tunduk dalam peraturan Pemerintah Kerajaan Arab Saudi. Karena program ini murni program Pemerintah Kerajaan Arab Saudi. Sehingga Pemerintah RI sama sekali tidak ikut campur tangan dalam menangani masalah Haji Furoda. Hanya saja, pemerintah RI masih tetap memiliki tanggungjawab terhadap keberadaan dan keselamatan WNI yang berada di tanah suci.
Biaya Haji Furoda
Anda berminat menjadi calon jamaah Haji Furoda? Anda bisa dapatkan Visa Furoda tersebut dengan bantuan para biro travel yang memiliki sertifikat khusus untuk menyelenggarakan program Haji Furoda. Ya, Anda tidak perlu mengurusnya secara langsung dengan menghubungi Pemerintah Kerajaan Arab Saudi. Pemerintah Arab Saudi memberikan akses kepada para biro travel haji terpercaya yang berupa sertifikat otoritas untuk membantu pelaksanaan program Haji Furoda bagi seluruh calon haji pada saat berada di negara asal.
Haji Furoda biasanya ditawarkan dalam paket perjalanan yang beragam. Dengan itu, calon Haji Furoda bisa dengan mudah menyesuaikan kebutuhan juga dana yang disiapkan. Biaya untuk berangkat haji dengan program Haji Furoda jika dibandingkan dengan fasilitas yang akan diterima memang sepadan. Akan tetapi, mungkin faktor biaya bukanlah suatu masalah bagi seorang calon haji yang benar-benar taat dan memahami akan cintanya pada Allah SWT seperti halnya para sahabat nabi, tiada rasa sayang sedikitpun untuk mengorbankan sebagian besar hartanya di jalan Allah SWT karena rasa cintanya dan wujud rasa terimakasihnya kepada Allah SWT.
Informasi lebih lanjut mengenai Haji Furoda bisa Anda dapatkan di website biro travel Haji Furoda http://www.casaruralmarcos.com
